Rabu, September 18, 2024
31.6 C
Jakarta

Rogoh Rp40,18 Miliar, Maxio Holdings Incorporated Borong 14,99% Saham TAYS

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Maxio Holdings Incorporated (MHI), perusahaan asal Jepang memborong 164,7 juta (14,99%) saham PT Jaya Swarasa Agung Tbk (TAYS) melalui pasa negosiasi Bursa Efek Indonesia (BEI), pada  26 September 2023.Tujuan transaksi saham senilai Rp40,18 miliar itu adalah untuk investasi.

Setelah transaksi tersebut, menurutl laporan keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (4/10), Maxio Holdings Incorporated (MHI) menguasai 14,99% saham TAYS. Sebelumnya, Maxio Holding tidak memiliki saham di TAYS.

Berdasarkan laporan keuangan per Juni 2023, pemegang saham emiten beraset Rp411,36 miliar per Juni 2023 itu, adalah Anwar Tay sebesar 65,17%, Alexander Anwar sebesar 9,29%, Lidya Anwar sebesar 9,29%, Andrew Sanusi sebesar 6,98%, Susanto sebesar 6,95%, dan Harno Hasjim 2,32%.

Sebelumnya, Dinna Afrianti, Sekretaris Perusahaan TAYS mengemukakan,   manajemen TAYS telah menandatangani perjanjian kemitraan strategis dengan Mixio pada 27 September 2023. Kerja sama ini mencakup hak eksklusif untuk distribusi produk TAYS di Jepang. Transaksi ini, kata Dinna, tidak berdampak material, namun akan memperluas distribusi produk TAYS di pasar internasional.

Sementara CEO TAYS Alexander Anwar mengatakan, kemitraan strategis dengan Mixio akan memperkuat kemampuan riset dan pengembangan perseroan ke depan. Kemitraan strategis dengan Maxio tersebut juga diyakini akan membuka jalan untuk menciptakan makanan ringan berlandaskan kesehatan.

Per Juni 2023, TAYS membukukan laba sebesar Rp1,41 miliar, turun 21,8% jika dibandingkan Rp1,80 miliar per Juni 2022. Penjualan bersih emiten produsen makanan ringat itu juga merosot 9,69% jadi Rp142,61 miliar per Juni 2023, dibanding Rp157,92 miliar per Juni 2022.

Artikel Terkait

Gegara Ketidakpastian Kelangsungan Usaha, BEI Gembok Perdagangan Saham SBAT

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan sementara...

IHSG Pagi Ini Naik 0,48% di 7.869,271

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Pada pembukaan perdagangan pagi ini, Rabu...

Harga Bergerak Tak Wajar, BEI Awasi Perdagangan Saham PKPK dan TFAS

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Otoritas Bursa Efek Indonesia (BEI) tengah...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Anda tidak dapat copy content di situs ini