STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Harga saham PT Manggung Polahraya Tbk (MANG) yang dicatatkan dan mulai diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (11/1/2024), hingga pukul 09.01 WIB, naik Rp10 (10%) menjadi Rp110, dari harga penawaran perdana Rp100 per saham.
Menurut data RTI, hingga pukul 09.45 WIB, saham MANG berada di rentang harga Rp90-110 per unit. Volume perdagangan saham MANG di Pasar Reguler BEI mencapai 47,76 juta unit senilai Rp3,83 miliar dengan frekeunsi perdagangan sebanyak 3.436 kali.
Menurut pengumuman BEI, Kamis (11/1/2024), sebanyak 3,812 miliar saham MANG bernominal Rp20 per unit itu dicatatkan di BEI pada Kamis (11/1/2024). Ini terdiri atas 3,050 miliar unit saham pendiri, dan 762,500 juta saham IPO. Saham MANG dicatatkan di Papan Akselerasi.
Bersamaan dengan pencatatan saham IPO, MANG juga mencatatkan sebanyak 228,750 juta waran seri I (MANG-W) dengan harga pelaksanaan Rp125 per saham.
Di sela acara pencatatan saham IPO MANG, Lie Kurniawan, Sekretaris Perusahaan MANG, mengemukakan, saat ini MANG dimiliki oleh Mohamad Reza Pahlevi sebesar e68,20%, Wiwik Robiatul Adawihay sebesar 11,97%, Ni Ketut Mariani sebesar 11,31%, dan Niazie Gani sebesar 8,52%. “Sebagai pengendali MANG adalah Mohamad Reza Pahlevi,” katanya.
Lie menjelaskan, dana IPO sebesar Rp76,25 miliar, seluruhnya akan digunakan untuk kebutuhan modal kerja Perseroan, antara lain biaya pokok yang dibutuhkan Perseroan untuk proses konstruksi gedung dan bangunan, pembangunan infrastruktur jalan, produksi aspal hot mix dan produksi beton ready mix. Sedangkan dana yang diperoleh dari pelaksanaan waran seri I, seluruhnya untuk modal kerja Perseroan.
Lie menambahkan, per 30 Juni 2023, MANG memiliki aset sebesar Rp114,966 miliar, total liabilitas Rp44,486 miliar dan ekuitas sebesar Rp70,490 miliar. Omzet MANG mengalami peningkatan sebesar 1.495,54%, DER 0,63%, dan likuiditas 1,93%. Laba bersih MANG tercatat sebesar Rp402,720 juta per 30 Juni 2023.