STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Harga Penawaran Umum Terbatas (PUT) 4,955 miliar saham PT Bank Victoria International Tbk (BVIC) di kisaran sebesar Rp130-155 per unit. Dari PUT saham, BVIC berpeluang mendapat tambahan modal maksimal sebesar Rp768,091 miliar.
Disebutkan dalam prospektus rencana PUT yang disampaikan ke Bursa EFek Indonesia (BEI), Senin (24/10), PUT saham BVIC dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) itu akan direalisasikan pada Desember 2022.
Saham PUT BVIC akan dicatatkan di BEI pada 19 Desember 2022. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) akan menerbitkan pernyataan efektif untuk PUT BVIC pada 05 Desember 2022.
Harga PUT di atas lebih rendah dari harga saham BVIC di BEI. Menurut data StockWatch, Senin (24/10) hingga pukul 09.19 WIB, harga saham BVIC naik 2,31% menjadi Rp133, dari harga penutupan Jumat (21/10) sebesar Rp130 per unit.
Direksi BVIC mengemukakan, dana hasil PUT tersebut setelah dikurangi dengan biaya-biaya emisi, antara lain untuk memperkuat struktur permodalan dalam rangka pemenuhan modal inti minimum Perseroan, dan modal kerja Perseroan.