STOCKATCH.ID (JAKARTA)-Manajemen PT Indomobil Finance (IMFI) mengumumkan, pihaknya telah menyiapkan dana untuk melunasi bunga dan pokok obligasi Berkelanjutan V Tahap II tahun 2023 seri A senilai Rp918 miliar yang akan jatuh tempo pada 8 April 2024.
Edy Handojo Santoso, Presiden Direktur IMFI dalam pengumuman tertulis di Jakarta, Rabu (17/1/2024) mengemukakan, obligasi V IMFI tahap II/2023 dengan jumlah pokok sebesar Rp1,28 triliun itu terdiri atas tiga Seri.
Yakni, obligasi seri A senilai Rp918 miliar dengan jangka waktu 370 hari dan berbunga tetap 6,25% per tahun, seri B sebesar Rp279,48 miliar memiliki tenor tiga tahun dengan bunga tetap 7,5% per tahun, serta seri C senilai Rp86,32 miliar berbunga tetap 7,75% per tahun dengan jangka waktu lima tahun. Obligasi IMFI V Tahap II Tahun 2023 dicatatakan di Bursa Efek Indonesia pada 29 Maret 2023.
Dana hasil penerbitan obligasi IMFI V tahap II/2023 setelah dikurangi dengan biaya-biaya emisi, seluruhnya digunakan untuk modal kerja pembiayaan kendaraan bermotor dan alat berat sebagaimana kegiatan usaha perusahaan. Obligasi ini mendapat peringkat idA+ dari Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo).
Bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi obligasi IMFI V Tahap II/2023 , adalah PT Aldiracita Sekuritas Indonesia, PT Indo Premier Sekuritas, PT Mandiri Sekuritas, PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk (TRIM), PT CIMB Niaga Sekuritas, PT RHB Sekuritas Indonesia, PT UOB Kay Hian Sekuritas, dan PT Maybank Sekuritas Indonesia serta PT Bank Mega (MEGA) sebagai wali amanat.