STOCKWATCH.ID (NEWYORK) – Wall Street kompak berakhir menguat pada penutupan perdagangan Rabu (26/6/2024) waktu setempat atau Kamis pagi (27/6/2024) WIB. Indeks S&P 500 naik tipis untuk hari kedua berturut-turut, dipimpin oleh saham teknologi yang menguat.
Mengutip CNBC International, Indeks Dow Jones Industrial Average (DJIA) di Bursa Efek New York, AS menanjak 15,64 poin atau 0,04% menjadi 39.127,80. Indeks S&P 500 (SPX), naik 21,43 poin atau 0,39% mencapai 5.469,30. Indeks komposit Nasdaq (IXIC), juga menguat 87,50 poin atau 0,49% menyentuh 17.805,16.
Nasdaq mencatat kenaikan 18,6% pada paruh pertama tahun ini, berkat lonjakan saham Nvidia. Setelah turun sepanjang hari, saham pembuat chip ini ditutup naik sekitar 0,3%. Kenaikan kecil ini terjadi setelah lonjakan 7% pada hari Selasa. Nilai pasar Nvidia mencapai US$3,1 triliun dan mendominasi S&P 500 dengan kenaikan 150% sepanjang tahun 2024. Ini menimbulkan kekhawatiran bahwa sebagian besar saham lainnya gagal mengikuti reli tahun ini.
Saham Amazon melonjak 3,9%, memimpin kenaikan Nasdaq. Saham ini mencapai rekor tertinggi dan nilai pasar melampaui US$2 triliun untuk pertama kalinya pada hari Rabu. Amazon bergabung dengan Nvidia, Apple, Alphabet, dan Microsoft dalam mencapai tonggak sejarah ini.
Di luar nama besar teknologi, pasar sebagian besar lesu karena investor menunggu data inflasi baru yang akan dirilis hari Jumat. Indeks harga pengeluaran konsumsi pribadi untuk bulan Mei akan dirilis, dan Federal Reserve memantau ketat indikator ini. Investor berharap bank sentral akan menurunkan suku bunga jika kenaikan harga terus moderat.
Sebagian besar saham di S&P 500 turun pada hari Rabu, namun ada beberapa yang naik signifikan. Saham FedEx melonjak 15,5% setelah melaporkan hasil kuartal keempat fiskal yang lebih baik dari perkiraan. Saham Rivian Automotive naik 23,2% setelah Grup Volkswagen mengumumkan akan berinvestasi hingga US$5 miliar di perusahaan kendaraan listrik tersebut.
