STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) berpotensi bergerak rebound pada perdagangan Selasa (27/2/2024). Demikian dikemukakan oleh Fanny Suherman, Head of Retail Research Analyst BNI Sekuritas, dalam laporan riset yang dipublikasikan hari ini.
“Hari ini IHSG berpotensi rebound. Level resistance 7300-7340 dan support 7230-7260,” ujar Fanny.
Pada penutupan perdagangan Senin (26/2/2024), IHSG berakhir di zona merah dengan penurunan sebesar 11,271 poin atau melemah 0,15% ke level 7.283,823, dari penutupan Jumat (23/2/2024) di posisi 7.295,095. Investor asing terpantau melakukan net sell sebesar Rp 913 miliar. Saham-saham yang paling banyak dijual asing adalah BBCA, BMRI, ADRO, TLKM, dan KLBF.
Untuk perdagangan hari ini, kata Fanny, BNI Sekuritas merekomendasikan enam saham berikut:
1.BBNI: Spec Buy
Beli di Rp 5850 short term, cutloss jika break di bawah Rp 5800. Jika tidak break di bawah 5800, potensi naik ke Rp 6000-6100 short term.
2.KLBF: Spec Buy
Beli di Rp 1470 short term, cutloss jika break di bawah Rp 1440. Jika tidak break di bawah 1440, potensi naik ke Rp 1490-1500 short term.
3.BREN: Spec Buy
Beli di Rp 5500 short term, cutloss jika break di bawah Rp 5250.
Jika tidak break di bawah 5250, potensi naik ke Rp 5650-5700 short term.
4.TPIA: Spec Buy
Beli di Rp 4500 short term, cutloss jika break di bawah Rp 4350. Jika tidak break di bawah 4350, potensi naik ke Rp 4600-4700 short term.
5.ARKO: Spec Buy
Beli di Rp 920 short term, cutloss jika break di bawah Rp 900. Jika tidak break di bawah 900, potensi naik ke Rp 950-980 short term.
6.AMRT: Spec Buy
Beli di Rp 2680 short term, cutloss jika break di bawah Rp 2650. Jika tidak break di bawah Rp 2680, potensi naik ke Rp 2730-2750 short term.