STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Maybank Sekuritas Indonesia (Maybank Sekuritas) meluncurkan Maybank Trade ID. Aplikasi trading terbaru tersebut, sudah tersedia untuk publik dan bisa diunduh melalui App Store serta Play Store tercatat mulai hari ini, Rabu, 10 Juli 2024.
Wilianto Ie, Presiden Direktur Maybank Sekuritas, menyatakan bahwa selama lebih dari 30 tahun di pasar modal Indonesia, Perseroan telah menjadi pialang saham institusi terdepan. Dengan pangsa pasar 7,4% dalam equity brokerage di Indonesia, Maybank Sekuritas menduduki peringkat ke-2 pada tahun 2023 berdasarkan nilai transaksi. Namun, melihat tingginya jumlah nasabah ritel, Maybank Sekuritas merasa perlu menyediakan aplikasi yang lebih sesuai dengan kebutuhan mereka.
“Maybank Trade ID yang diluncurkan hari ini tidak hanya memiliki tampilan baru, tetapi juga fitur-fitur inovatif yang dibutuhkan oleh nasabah ritel kami,” ujar Wilianto, di Jakarta, Rabu (10/7/2024).
Aplikasi terbaru ini hadir dengan UI/UX yang lebih menarik, sehingga diberi tema “Playground Baru” untuk berinvestasi. Tampilan dan tema ini disesuaikan dengan segmen pasar yang ingin ditarget oleh Maybank Sekuritas, yaitu generasi milenial.
“Kami melihat peluang dari pertumbuhan ekonomi yang tinggi dan meningkatnya jumlah investor retail di Indonesia. Dari tahun 2017 hingga 2023, jumlah investor retail tumbuh 41% per tahun,” kata Wilianto.
Selama 14 tahun terakhir, klien Maybank telah menggunakan Maybank Trade Klasik. Aplikasi ini tetap tersedia dan dapat diubah ke Maybank Trade ID dengan mudah. “Maybank Trade ID ini memiliki fitur-fitur yang lebih up-to-date dan terus akan kami kembangkan,” tambah Wilianto.
Maybank Sekuritas berfokus pada kebutuhan nasabah dan mengakselerasi digitalisasi serta penggunaan teknologi. “Kami ingin membantu investor retail melakukan investasi dengan baik melalui fitur-fitur yang mudah digunakan,” ujar Wilianto.
Maybank Trade ID juga dilengkapi dengan Maybank Insights, yang memberikan informasi riset berkualitas dari tim riset Maybank. “Kami mencoba mengecilkan perbedaan antara kemampuan investor institusi dan retail dengan memberikan informasi yang lebih baik dan mudah dipahami,” jelas Wilianto.
Gerry Immanuel, Product Development Lead Maybank Sekuritas, menjelaskan, “Aplikasi ini dikembangkan secara in-house untuk membidik segmen pasar mass-affluent dan affluent, yang didominasi oleh generasi milenial. Kami fokus pada perubahan tampilan yang lebih fresh dan membawa fitur-fitur inovatif seperti price alert, biometric login, push notification, dan insight & news.”
Beberapa fitur yang ada di Maybank Trade ID antara lain:
– Price Alert:
Nasabah akan diberi notifikasi jika harga saham mencapai level yang diinginkan tanpa harus memonitor setiap waktu.
– Smart Order:
Nasabah dapat memesan order jual beli otomatis dengan strategi investasi yang diatur secara personal.
– Quick Input Buy:
Fitur ini menghitung jumlah transaksi beli berdasarkan persentase cash yang dimiliki nasabah.
– Insight & News:
Laporan riset komprehensif dan berita terbaru yang dapat menjadi acuan strategi investasi nasabah.
“Beberapa fitur ini telah kami kurasi untuk mempermudah nasabah dalam berinvestasi tanpa harus dipantau setiap saat, karena mereka cenderung sibuk dengan kegiatan lainnya,” lanjut Gerry.
Sejalan dengan strategi M25+ dari Maybank Group, Maybank Sekuritas berfokus pada kebutuhan nasabah dan mengakselerasi digitalisasi serta teknologi terkini untuk memberikan layanan dan produk yang berkelanjutan bagi masyarakat.
Maybank Trade ID tersedia dalam versi mobile, dapat diunduh di App Store dan Play Store. Nasabah baru dapat melakukan registrasi melalui link di aplikasi, sementara nasabah lama dapat melaksanakan migrasi akun dari Maybank Trade ID Classic.
